Contoh Makalah Software Berbasis Vektor dan Bitmap
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran desain grafis yang telah diberikan. Dalam makalah ini saya mendapatkan tugas untuk membuat sebuah makalah singkat yg menerangkan tentang software berbasis vektor dan bitmap.
1.2 Desain Grafis
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam desain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. Disain grafis diterapkan dalam desain komunikasi dan fine art. seperti jenis desain lainnya, disain grafis dapat merujuk kepada proses pembuatan, metoda merancang, produk yang dihasilkan (rangangan), atau pun disiplin ilmu yang digunakan (disain).
Seni desain grafis mencakup kemampuan kognitif dan keterampilan visual, termasuk di dalamnya tipografi, ilustrasi, fotografi, pengolahan gambar, dan tata letak.
1.3 Rumusan Masalah :
- Apa perbedaan desain berbasis bitmap dan vektor?
- Apa kelebihan dan kekurangan desain basis bitmap dan vektor?
- Di dalam komputer terdapat Sistem operasi yaitu berbasis windows, Linux dan MacOS, Software Desain Grafis yg umum digunakan di windows, linux dan MacOS sebutkan dan jelaskan dengan narasi singkat !
- Fungsi dan kegunaan software Corel draw, yg akan kita pelajari
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Grafis berbasis Vektor
Merupakan software yang dapat menghasilkan gambar digital yang berbasiskan persamaan matematis. Gambar vektor terdiri dari penggabungan koordinat-koordinat titik menjadi garis atau kurva untuk kemudian menjadi sebuah objek, sehingga gambar tidak menjadi pecah walaupun diperbesar atau diperkecil. Gambar vektor umumnya memiliki ukuran yang lebihkecil bila dibandingkan dengan gambar bitmap.
Beberapa format gambar vektor di antaranya SVG, CPS dan CDR.
Aplikasi yang digunakan dalam bidang desain grafis dan berbasis vector adalah CorelDraw , Macromedia Free hand, Adobe Illustrator dan Micrografx Designer.
2.2 Pengertian Grafik berbasis Bitmap
Grafik berbasis Bitmap menggunakan titiktitik berwarna yang disebut pixel (pic-ture element). Pixel-pixel tersebut ditempatkan pada lokasi-lokasi tertentu dengan nilai-nilai warna tersendiri dan secara keseluruhan akan membentuk tampilan. Tampilan bitmap mampu menunjukan kehalusan gradasi dan warna dari sebuah gambar. Oleh karena itu format bitmap paling tepat digunakan untuk gambar-gambar dengan gradasi warna yang rumit seperti foto dan lukisan digital.
Namun, format bitmap mempunyai kelemahan dimana setiap tampilan sangat tergantung pada resolusi gambar istilahnya (resolution dependent), artinya setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti (tetap). Akibatnya gambar bisa kehilangan detail dan juga terlihat kotak- kotak (jagged) jika ukurannya diperbesar atau jika resolusinya diperkecil dari resolusi aslinya. Bitra dengan format bitmap ini memerlukan ruang penyimpanan data yang relatif besar, sebanding dengan ukuran dan resolusi yang dimilikinya.
Beberapa grafis bitmap dapat Anda temui di file komputer, yakni file komputer yang berekstensi : .bmp, .jpg, .tif, .gif, dan .pcx. Grafis ini biasa digunakan untuk kepentingan foto-foto digital.
Program aplikasi grafis yang berbasis bitmap, antara lain : Adobe Photoshop, CorelPhotopaint, Microsoft Photo Editor dan Macromedia Fireworks. Semua program tersebutmenawarkan kemudahan dan kelengkapan fiturnya
1. Apa perbedaan desain berbasis Bitmap dan Vector?
Tampilan bitmap mampu menunjukkan kehalusan gradasi warna dan bayangan dari sebuah gambar, karena itu tipe bitmap merupakan media elektronik yang paling tepat untuk gambar-gambar dengan perpaduan gradasi warna yang rumit, seperti foto dan lukisan digital. Gambar bitmap sangat tergantung dengan resolusinya, karena setiap gambar mempunyai jumlah pixel yang pasti. Hal ini berarti bahwa sebuah gambar akan sangat tergantung dari jumlah pixel yang membentuknya.
Jika file bitmap diperbesar maka ketajaman gambar akan berkurang. Sedangkan pada vektor gambar ukuran gambar tidak mempegaruhi ukuran file. Jika gambar diperbesar maka ketajamannya tetap sama dengan sebelumnya. Ukuran file dari gambar vektor dipengaruhi oleh kompleksitas dari persamaaan vektor yang digunakan.
Vektor | Bitmap |
Disusun oleh objek geometris yang dibuat berdasarkan perhitungan matematis | Disusun oleh objek yang disebut pixel |
Sifatnya resolution independent | Sifatnya resolution dependent atau dipengaruhi resolusi |
Pengaruh perbesaran tidak pecah, blur atau rusak | Pengaruh perbesaran pecah, blur dan rusak jika melewati batas toleransi tampilan |
Ukuran penympanan relatif kecil | Ukuran penympanan relatif besar |
Digunakan untuk ilustrasi dengan bentuk geometris sederhana, warna solid atau gradasi tanpa terlalu banyak variasi warna. Cocok untuk logo dan jenis desain yang mengandalkan kesederhanaan bentuk. | Digunakan untuk gambar kompleks, berupa ragam warna dan bentuk yang beraneka, seperti foto dari hasil bidikan kamera. |
Format penyimpanan bisa berupa AI, CDR, FH, EPS. | Format penyimpanan PSD, TIF, JPEG, GIF, BMP. |
2. Apa kelebihan dan kekurangan desain berbasis Bitmap dan Vektor?
Kelebihan desain berbasis Vektor
- Ruang penyimpanan untuk objek gambar lebih efisien.
- Objek gambar vektor dapat diubah ukuran dan bentuknya tanpa menurunkan mutu tampilannya.
- Dapat dicetak pada resolusi tertingi printer Anda.
- Menggambar dan menyunting bentuk vektor relative lebih mudah dan menyenangkan.
Kekurangan desain berbasis Vektor
Tidak dapat menghasilkan objek gambar vektor yang prima ketika melakukan konversi objek gambar tersebut dari format bitmap
Kelebihan desain berbasis Bitmap
- Dapat ditambahkan efek khusus tertentu sehingga dapat membuat objek tampil sesuai keinginan.
- Dapat menghasilkan objek gambar bitmap darionjek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu hasilnya pun dapat ditentukan
Kekurangan desain berbasis Bitmap
- Objek gambar tersebut memiliki permasalahan ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.
- Efek yang diidapat dari objek berbasis bitmap yakni akan terlihat pecah atau berkurang detailnya saat dicetak pada resolusi yang lebih rendah
3. Di dalam komputer terdapat Sistem operasi yaitu berbasis windows, Linux dan MacOS, Software Desain Grafis yg umum digunakan di windows, linux dan MacOS sebutkan dan jelaskan dengan narasi singkat!
1. Corel Draw.
Corel Draw adalah sebuah program komputer yang melakukan editing pada garis vektor. Corel draw memiliki kegunaan untuk mengolah gambar, oleh karena itu banyak digunakan pada pekerjaan dalam bidang publikasi atau percetakan ataupun pekerjaan di bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi.
2. Adobe Photoshop.
Adobe Photoshop adalah perangkat lunak editor berbasis bitmap buatan Adobe Systems yang dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan efek.
3. AutoCAD
AutoCAD adalah software berbasis vektor yang digunakan untuk menggambar, baik itu 2 dimensi ataupun 3 dimensi. CAD sendiri memiliki arti Computer Aided Design. Secara garis besar, AutoCAD sering digunakan oleh arsitek, engineer, maupun para designer lainnya untuk menggambar sipil, bangunan, mesin, design interior, pemetaan, piping diagram dan masih banyak lagi.
4. Adobe InDesign
Selain Adobe Photoshop, ada juga Adobe InDesign. Kamu bisa menggunakan software desain grafis yang satu ini untuk mendesain layout majalah, tabloid, atau koran.
Ya, salah satu fungsi dari software ini adalah mengatur layout pada media cetak. Adobe InDesign juga menawarkan fitur untuk membuat gambar menjadi blur dan membuat obyek transparan.
5. LibraCAD
Software desain grafis yang pertama adalah LibraCAD, software ini bisa digunakan pada sistem operasi Windows, Linux dan juga Mac. LibraCAD merupakan software yang paling baik untuk membuat blue print design. Software ini banyak digunakan oleh arsitek, insinyur dan juga bagi mereka yang berkecimpung di dunia desain grafis.
6. 3DVIA Shape
Untuk menggunakan software 3DVIA Shape, Anda bisa menggunakan OS Windows. Software ini merupakan aplikasi 3D yang sangat baik dan cocok bagi pemula yang belum memiliki ketramplan dalam hal desain 3D. Dengan menggunakan Shape maka Anda bisa membuat berbagai desain yang menarik dalam bentuk 3D dan bisa dibagikan dengan media online.
7. Inkscape
Inkscape merupakan software desain grafis yang bisa dibuka menggunakan sistem operasi Windows, Mac dan Linux. Software ini merupakan open source yang menggunakan format SVG sehingga mendukung beragai fitur yang ada didalamnya. Beberapa fitur yang didukung dengan SVG diantaranya klon, alpha blending dan juga spidol.
8. Sketchup
Software Google SketchUp bisa dibuka melalui OS Mac dan Windows, software ini sangat baik bagi pemula untuk belajar desain 3D. Biasanya software ini digunakan untuk mendesain rumah dan bangunan lainnya dan bisa menghasilkan desain 3D yang sangat menarik.
4. Fungsi dan kegunaan software Corel draw!
Corel Draw merupakan sebuah program komputer editor grafik vektor yang dikembangkan oleh Corel Corporation, perusahaan perangkat lunak yang berbasis di Ottawa, Kanada.
Secara umum, Corel Draw berfungsi untuk mengolah gambar dan banyak digunakan pada bidang publikasi, percetakan, dan bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi.
Fungsi dan kegunaan Corel Draw
Corel Draw menawarkan beragam keunggulan kepada penggunanya. Sebagai program yang banyak digunakan untuk proses visualisasi, Corel Draw dapat menghasilkan gambar dengan kualitas baik dan tidak kalah dengan bitmap meskipun berbasis vektor.
Membuat Desain Logo
Bisa dibilang, fungsi Corel Draw yang paling banyak digunakan adalah untuk membuat desain logo. Pada umumnya, logo yang dibuat berbentuk dua dimensi dengan variasi warna dan bentuk. Alasan pengguna lebih memilih Corel Draw untuk membuat logo dibandingkan dengan program lain adalah karena mudah untuk memanipulasi garis demi menghasilkan bentuk logo sesuai keinginan.
Membuat Desain Brosur dan Undangan
Ada banyak sekali pilihan font yang menarik, sehingga desainer bisa mendapatkan banyak alternatif font sesuai dengan kebutuhan. Font tersebut juga bisa dengan mudah digabungkan dengan gambar.
Membuat Desain Sampul Buku
Program ini memudahkan dalam melakukan teknik pewarnaan yang lebih sempurna dan detail gambar menjadi lebih jelas.
Membuat Ilustrasi
Program ini dianggap lebih praktis dan bisa diandalkan. Pembuatan lengkungan dan garis dalam Corel Draw juga lebih akurat dibandingkan dengan program lainnya.
Membuat Kartun
Siapa bilang membuat kartun atau animasi tidak bisa dibuat dengan program yang sederhana seperti Corel Draw? Nyatanya, Corel Draw bisa digunakan untuk membuat desain kartun, terutama untuk karakter animasi 2D.
Anda juga bisa berkreasi dengan garis, lengkung, dan sudut untuk menciptakan karakter animasi 2D sesuai dengan apa yang Anda imajinasikan.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan :
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin.
Desain grafis berbasis Vektor adalah suatu bidang yang dibuat dari unsur garis dan kurva. Kumpulan dari beberapa garis dan kurva ini akan membentuk suatu obyek atau gambar. Vektor biasanya berformat .swf, .wmf, .cdr dan .ai.
Desain grafis berbasis Bitmap adalah representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang tersimpan di memori komputer. Dan dibentuk dari tataan pixel-pixel yang masing-masing pixel memiliki atribut warna tersendiri. Bitmap biasanya berformat .bmp, .jpg, .gif.
Corel Draw merupakan sebuah program komputer editor grafik vector. Secara umum, Corel Draw berfungsi untuk mengolah gambar dan banyak digunakan pada bidang publikasi, percetakan, dan bidang lain yang membutuhkan proses visualisasi.
3.2 Saran
Desain grafis berbasis Bitmap dan Vector memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, maka dari itu sebelum mendesain suatu obyek perlu dipertimbangkan terlebih dahulu tujuan dari pembuatan obyek tersebut.
Posting Komentar untuk "Contoh Makalah Software Berbasis Vektor dan Bitmap"