Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengenalan Simulasi Digital

Simulasi Digital atau biasa dikenal dengan SIMDIG yaitu mata pelajaran yang diajarkan pada semua Bidang Keahlian pada SMK, diajarkan pada tahun pertama (kelas X), mata pelajaran ini tidak dapat diperpanjang pada kelas berikutnya. Mata pelajaran ini menjadi dasar bagi penggunaan komputer dan peralatan TIK untuk mendukung penguasaan mata pelajaran produktif kejuruan lainnya.

Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital bagi siswa SMK merupakan alat untuk mengomunikasikan gagasan atau konsep melalui presentasi digital. Dalam fungsinya sebagai alat, mata pelajaran ini memberikan keterampilan penguasaan alat agar siswa mengetahui menggunakannya ketika diperlukan. 

Pengenalan simulasi digital

Pada dasarnya, Sekolah Menengah Kejuruan bertujuan membekali siswanya dengan keterampilan kejuruan untuk mengatasi masalah. Dengan demikian, sejak awal, siswa SMK harus mendudukkan dirinya sebagai bagian dari solusi, bukan bagian dari masalah. 

Tidak satu pun manusia yang tidak memiliki masalah dalam hidupnya. Bahkan, masalah ada di setiap saat. Masalah tidak boleh dihindari, masalah harus dicarikan solusinya. Menunda pencarian solusi atas suatu masalah akan menghadirkan masalah lain, yang kadang-kadang menjadi  makin besar dan pelik. Sasaran akhir adalah mengomunikasikan gagasan dengan BENAR, BAIK, dan INDAH.

Pengenalan Simulasi Digital

Pengenalan Simulasi Digital

Saat suatu ide muncul, bukanlah tujuan kita berfikir. Tahu itu penting, akan tetapi hanya sekadar tahu, tidak cukup. Hal yang kita temukan harus dibandingkan dengan hal lain yang kita temukan pada ‘saat ide yang lain muncul. Solusi terbaiklah yang terpilih untuk menjadi solusi atas masalah yang dihadapi. 

Masalah

Masalah dikenali sebagai kondisi yang muncul ketika terdapat kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Kenyataan adalah kondisi yang ada, sedangkan harapan adalah kondisi yang, seharusnya dan sebaiknya, sesuai dengan kebutuhan kita.  

Ketika kita menghadapi kondisi tersebut, kita harus menghadapinya dan mencari solusi sebagai jalan keluar yang dapat mengatasi masalah. Mengatasi masalah dapat dilakukan jika kita mampu mengenali masalah.

Manusia selalu berpikir memecahkan masalah. Ketika berpikir, dalam kedudukannya sebagai makhluk rasional, manusia mampu menggunakan pengetahuan yang ada untuk menemukan ide. Ide muncul sesaat ketika proses berpikir dilakukan. Banyak atau sedikitnya pengetahuan atau pengalaman yang dimiliki, sangat memengaruhi banyak sedikitnya ide yang muncul saat berpikir. Pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki juga memengaruhi proses penalaran terhadap ide seseorang. 

Jika masalah hanya memerlukan satu langkah sebagai solusi tanpa mempertimbangkan banyak hal, segera lakukan. Jika masalah memerlukan solusi yang harus mempertimbangkan banyak hal, sebaiknya seseorang selalu meneroka (melakukan eksplorasi) mencari beberapa jenis ide yang mungkin dapat dilakukan.  Dari beberapa ide yang ditemukan, pertimbangkanlah satu demi satu, berdasarkan manfaat dan akibat buruk yang ditimbulkannya.

Jadi, solusi yang baik adalah ide kreatif yang: 

  1. mengatasi masalah secara permanen
  2. dapat dilakukan sesuai dengan kemampuan kita
  3. bermanfaat bagi (makin) banyak orang
  4. tidak bertentangan dengan hukum, kesantunan, norma yang berlaku
  5. mampu menginspirasi orang lain

Mungkin saja masih ada solusi yang tidak sesuai dengan butir nomor (2) sampai dengan nomor (5) di atas. Seseorang dapat meneroka ide lain, setidaknya mempertimbangkan setiap solusi yang akibat buruknya menimpa sedikit pihak yang dirugikan, serta seseorang harus bertanggung jawab atas akibat buruk yang ditimbulkan. 

Mengkomunikasikan Ide/Gagasan

Gagasan yang ditemukan oleh seseorang dapat dikomunikasikan kepada orang lain dengan berbagai tujuan. Kemampuan mengomunikasikan gagasan kepada orang lain harus dilatih. Gagasan apa pun dapat dikomunikasikan dalam Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital.

Memperkenalkan resep makanan yang sudah dibuat, misalnya, dapat menjadi ide kreatif yang dikomunikasikan melalui berbagai media.

  1. resep makanan baru sebagai modiļ¬kasi resep sebelumnya, atau 
  2. cara memasak agar lebih enak dan menarik, atau 
  3. penataan/penyajian makanan, atau 
  4. cara yang benar menggunakan alat memasak, atau
  5. memperkenalkan resep makanan sebagai ciptaan baru;
  6. semuanya dapat menjadi ide kreatif. 

Demikian banyak dan luasnya bidang kehidupan yang dapat dijadikan ide kreatif. Ide kreatif ditemukan bukan saja ketika seseorang menghadapi masalah, tetapi juga untuk mengantisipasi jika masalah itu muncul dalam kehidupan seseorang. 

Kemampuan mengomunikasikan gagasan pada hakikatnya adalah kebutuhan semua orang. Dengan demikian, kemampuan mengomunikasikan gagasan adalah bagian dari kecakapan hidup (life skill).

Mata Pelajaran Simulasi dan Komunikasi Digital bagi siswa SMK merupakan alat untuk mengomunikasikan gagasan atau konsep melalui presentasi digital.

Dalam fungsinya sebagai alat, mata pelajaran ini memberikan keterampilan penguasaan alat agar siswa mengetahui menggunakannya ketika diperlukan. 

Kesimpulan

Ketika kita mampu menemukan masalah kita menyadari adanya kekurangan dan merupakan perbuatan yang paling jujur. Seseorang dapat menipu orang lain, tetapi tidak dapat menipu dirinya sendiri.  

Untuk mempertimbangkan berbagai ide/gagasan/solusi seseorang memerlukan informasi atau pengetahuan

Orang yang dapat memecahkan masalah adalah orang yang cerdas sekaligus pandai. Cerdas  karena orang tersebut menemukan ide kreatif yang digunakan untuk mengatasi/memecahkan masalah. Pandai  karena orang tersebut mampu memanfaatkan informasi atau pengetahuan yang dimilikinya untuk mencari solusi. 

Seseorang menjadi bodoh manakala memiliki informasi atau pengetahuan atau peluang, tetapi tidak mampu memanfaatkannya untuk menemukan solusi. 

Pengertian Simulasi Digital, Fungsi, Tujuan, Jenis, Pola & Manfaat Simulasi Digital

Pengertian Simulasi - Secara Umum, simulasi adalah suatu cara untuk menduplikasi atau menggambarkan ciri, tampilan, dan karakteristik dari suatu sistem yang nyata. Ide tersebut berawal dari simulasi ialah untuk menggandakan situasi dunia kasatmata yang dilakukan secara matematis, kemudian dengan mempelajari sifat dan huruf operasionalnya, dan pada karenanya membuat suatu kesimpulan dan membuat keputusan yang didasarkan pada hasil dari simulasi. 

melaluiataubersamaini cara ini, sistem di dunia kasatmata tidak disentuh atau dirubah sampai laba dan kerugian dari apa yang menjadi kebijakan utama suatu keputusan yang dites kemampuan dan pemahamankan dalam sistem model. Menurut Pusat Bahasa Depdiknas (2005) simulasi ialah satu metode petes yang memperagakan sesuatu dalam bentuk tiruan (imakan) yang seolah-olah dengan keadaan sesungguhnya. 

Sedangkan pengertian digital berasal dari kata Digitus, dalam bahasa Yunani diartikan jari jemari. Apabila kita hitung jari jemari orang dewasa, maka berjumlah sepuluh (10). Nilai sepuluh tersebut terdiri dari 2 radix, yaitu 1 dan 0. Olehnya itu, digital ialah suatu penggambaran dari suatu keadaan bilangan yang terdiri dari angka 0 dan 1 atau off dan on (bilangan biner).

Simulasi digital ialah salah satu mata pelajaran gres tiruana kompetensi keahlian pada kurikulum 2013, juga ialah kompetensi sebagai suatu keahlian dalam TKJ (Teknik Jaenteng Komputer).

Pembelajaran Simulasi Digital ialah media pembelajaran yang dipakai untuk mengalami perkembangan dari media cetak dalam bentuk buku sampai media audio visual yang ditampilkan melalui suatu jaenteng internet yang sanggup diakses secara online. Internet memiliki banyak akomodasi yang dipergunakan untuk terbentuknya suatu sistem pembelajaran yang gres atau yang kadang lebih populernya disebut dengan pembelajaran berbasis web atau e-learning.

Perancangan pembelajaran simulasi digital diawali dengan adanya identifikasi kebutuhan berguru siswa sanggup bangun diatas kaki sendiri dan online. Terdapat tiga aspek yang menjadi pengujian terkait e-learning Simulasi Digital yang gres dibentuk yakni desain web, sintag pembelajaran, dan materi-materi simulasi digital, dan masing-masing aspek akan dimintai berupa tanggapannya kepada hebat web desain, hebat penilaian dan hebat materi.

Perlu diketahui bahwa terdapat lima kompetensi dasar yang dipelajari dalam pembelajaran simulasi digital yakni komunikasi dalam jaenteng (komunikasi daring), kelas maya, simulasi visual, presentasi video, buku digital. 

Lalu, apakah pengertian Simulasi Digital

Pengertian Simulasi Digital? 

Pengertian Simulasi Digital dalam pembelajaran adalah suatu metode pembelajaran yang memakai teknologi informasi dan komunikasi melalui pengembangan materi bimbing berbasis web.

Berdasarkan diskusi tersebut, terdapat beberapa pihak industri dengan melihat perkembangan teknologi dan juga kebutuhan tenaga kerja yang didasarkan pada kompetensi yang diharapkan pihak dari industri dikala ini.

Menurut Muntoha dkk, (2010: 195) bahwa pengertian simulasi digital adalah perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan sudah menggeser suatu penyampaian materi dengan metode ceramah ke arah penerapan media pembelajaran. 

Manfaat Simulasi Digital 

Modul 1: Pemanfaatan Jejaring Sosial untuk Pembelajaran Edmodo

  • Megampangkan proses acara berguru mengajar melalui platform Edmodo.
  • Megampangkan guru untuk memdiberi kiprah kepada murdinya melalui platform Edmodo.
  • Selain itu, simulasi digital berfungsi untuk megampangkan untuk berguru kelompok via Online bagi anakdidik.
  • Melakukan ujian via online lebih simpel dikarenakan tidak membutuhkan biaya lagi untuk penyewaan hosting alasannya platform Edmodo ini gratis.
  • Selain itu, orang renta dengan memantau anaknya via Edmodo alasannya terdapat jalan masuk yang di sediakan oleh Edmodo untuk orang dll. 

Modul 2: Penggunaan Perangkat Komunitas Online

  • Menggunakan Perangkat Komunikasi Online dengan memmenolong proses berguru atuapun sharing.
  • Menjadikan komunikasi lebih efektif via Online dll.

Modul 3: Pembuatan Presentasi Video

  • Melaluiataubersamaini cara membuat Presentasi yang baik dan benar.
  • Mampu mempresentasikan produknya dengan khalayak umum.
  • Mampu membuat produk yang baik, yang sanggup bermanfaa dan benar dll.

Modul 4: Pembuatan Simulasi Visual

  • Membuat modeling benda dalam bentuk yang mempersembahkan animasi yang menarikdanunik dan lain-lain.
  • Membuat visualisasi benda yang dilakukan secara ri'il dalam bentuk yang dilakukan dengan tiga dimensi.
  • Dapat bermain dengan aplikasi Blender Opensource.

Model 5: Buku Digital

  • Membuat konten buku yang menarikdanunik dan bermanfaa.
  • Packing buku yang sanggup lebih menarikdanunik dan bermanfaa dan lain-lain.
  • Selain itu, memasukkan video dan juga audio yang ada dalam buku. 

Jenis-Jenis Simulasi Digital 

Adapun macam-macam jenis simulasi digital antara lain: 

a. Simulasi Analog

Simulasi analog ialah simulasi yang pelaksanaanya memakai suatu rangkaian elektronik analog, contohnya pembalik, penjumlah, pembanding dan operasional amplifier untuk integrasi. 

b. Simulasi Hybrid

Simulasi hybrid ialah simulasi yang bergerak dengan adanya campuran rangkaian elektronik analog dan komputer digital.

c. Simulasi Digital

Simulasi digital ialah simulasi yang pelaksanaannya memakai komputer digital.

Tujuan Simulasi Digital 

Tujuan dari Simulasi Digital yang ialah mata pelajaran ini antara lain: 

  1. Penanaman perilaku membuatkan pakai atau sharing kepada pihak lain.
  2. Pengetahuan dan keterampilan bagi segenap siswa untuk membentuk kreativitasnya dengan membuat jejaring informasi dengan pihak lain yang berfungsi meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya.
  3. Memdiberikan gagasan atau klarifikasi produk terhadap suatu benda yang berasal dari hasil karya orang lain melaui perangkat media digital.

Manfaat Simulasi Digital 

Terdapat beberapa macam manfaat dari Simulasi Digital sebagai suatu pola yang diterapkan, antara lain: 

  1. Megampangkan pendidik atau guru dalam memdiberi kiprah kepada anakdidiknya.
  2. Hadirnya simulasi digital mempersembahkan manfaat dalam megampangkan proses acara berguru mengajar.
  3. Megampangkan proses acara berguru mengajar. 

Demikianlah informasi terkena Pengertian Simulasi Digital, Fungsi, Tujuan, Jenis, misal & Manfaat Simulasi Digital. Semoga informasi sanggup bermanfaa bagi kehidupan sekitar kita, khususnya sanggup memmenolong dalam menuntaskan segala permasalahan sekolah.

Posting Komentar untuk "Pengenalan Simulasi Digital"