Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Logika dan Algoritma - Simulasi Digital

 

Logika dan Algoritma

LOGIKA

Dalam menyelesaikan suatu masalah logika sangat diperlukan. Logika identik dengan masuk akal dan penalaran. Definisi logika sangat sederhana yaitu cara berfikir untuk tujuan tertentu namun menurut aturan yang berlaku.

MASALAH

Masalah dikenali sebagai kondisi yang muncul ketika terdapat kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Kenyataan adalah kondisi yang ada, sedangkan harapan adalah kondisi yang, seharusnya dan sebaiknya, sesuai dengan kebutuhan kita. 

ALGORITMA

Algoritma yang dapat diartikan urutan penyelesaian masalah yang disusun secara sistematis menggunakan bahasa yang logis untuk memecahkan suatu masalah. 

CONTOH PERMASALAHAN

contoh permasalahan algoritma

Permasalahan:

Diberikan dua buah gelas yang berisi gelas A Teh dan gelas B Kopi. Tukarkan isi gelas tersebut hingga menghasilkan gelas A kopi dan gelas B Teh.

Algoritma:

  1. Siapkan gelas cadangan X
  2. Tuangkan air teh dari gelas A ke dalam gelas cadangan X ( Gelas A menjadi kosong).
  3. Tuangkan kopi dari gelas B ke dalam gelas A (Gelas B menjadi kosong).
  4. Tuangkan air teh ke dalam gelas B

Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa Logika dan Algoritma adalah ilmu yang mempelajari cara penyelesaian suatu masalah berdasarkan urutan langkah-langkah yang disusun secara sistematis dan menggunakan bahasa yang logis dengan tujuan tertentu.

FLOWCHART

Flowchart Adalah Bagan-bagan yang mempunyai arus yang menggambarkan langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Flowchart merupakan cara penyajian dari suatu algoritma. 

  1. Tujuan Membuat Flowchat :
  2. Menggambarkan suatu tahapan penyelesaian masalah
  3. Secara sederhana, terurai, rapi dan jelas
  4. Menggunakan simbol-simbol standar

SIMBOL FLOWCHART

SIMBOL FLOWCHART

SIMBOL FLOWCHART

SIMBOL FLOWCHART

PENALARAN

Deduktif 

Penarikan kesimpulan yang bergerak dari pernyataan benar yang umum ke khusus.

  1. Misal
  2. Umum Semua siswa SMK harus disiplin dan bertanggung jawab. 
  3. Khusus Sandi adalah siswa SMK. 
  4. Kesimpulan: Sandi harus disiplin dan bertanggung jawab. 

Induktif

Penarikan kesimpulan yang bergerak dari pernyataan benar yang khusus ke umum. 

  1. Misal: 
  2. Khusus Devi rajin belajar. Dia mendapat hasil yang memuaskan. 
  3. Khusus Yuda rajin belajar. Dia mendapat hasil yang memuaskan. 
  4. Khusus Tika rajin belajar. Dia mendapat hasil yang memuaskan. 

Kesimpulan: Siswa yang rajin belajar akan mendapatkan hasil yang memuaskan. 

Posting Komentar untuk "Logika dan Algoritma - Simulasi Digital"